faktanesia.id – Tujuh Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat periode 2023-2028 mulai bertugas pada Senin, 25 September 2023, hari ini. Ke tujuh anggota KPU Jawa Barat itu antara lain Abdullah Sapi’i, Adie Saputro, Ahmad Nur Hidayat, Aneu Nursifah, Hari Nazarudin, Hedi Ardia, dan Ummi Wahyuni.
Tujuh komisioner tersebut juga langsung melakukan rapat pleno usai dilantik dan pengambilan sumpah di Jakarta. Pleno tersebut dilakukan di Hotel Holiday Inn, Kota Bandung, Mereka sepakat menunjuk Ummi Wahyuni sebagai Ketua KPU Jawa Barat untuk periode 2023-2028.
Ummi Wahyuni akan menjalani Ketua sekaligus bertanggungjawab pada Divisi Keuangan, Umum dan Logistik. Sedangkan enam komisioner lainnya akan membantu sebagai kordinator divisi, yakni Hedi Ardia sebagai Ketua Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Ahmad Nur Hidayat (Kadiv Data dan Informasi), Hari Nazarudin (Kadiv Perencanaan), Aneu Nursifah (Kadiv Hukum), Adi Saputro (Kadiv Teknis) dan Abdullah Sapi’i (Kadiv SDM).
Dalam sambutan pertamanya, Ummi Wahyuni menegaskan, ia bersama enam komisioner lainnya datang dengan membawa semangat dan soliditas organisasi. Hal itu penting untuk menjaga komitmen dalam mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Jawa Barat.
“Dalam lima tahun ke depan, kami datang dengan soliditas dan akan memimpin KPU Provinsi Jabar dalam menyelenggarakan pemilu di Jawa Barat dengan sukses,” kata Ummi Wahyuni, Senin, dini hari.
Bagi Ummi, penyelenggaraan Pemilu di Jawa Barat cukup menantang. Apalagi Jawa Barat dikenal dengan jumlah DPT terbanyak di Indonesia yang mencapai sekira 35,7 juta. “Olehnay itu kami sangat berharap sinergi dari semua stakeholder baik internal maupun eksternal mensukseskan Pemilu 2024 khususnya di Jawa Barat,” ungkapnya.
Harapan terbesar dari Ummi Wahyuni adalah Pemilu berjalan lancar dan sukses dengan partisipasi pemili yang tinggi.(*)