faktanesia.id – Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, menyambut baik kehadiran rumah sakit bertaraf internasional di Indonesia. Menurut JK, hal ini dapat mendukung tren yang sedang berkembang, yaitu medical health tourism.
Pernyataan ini disampaikan oleh JK dalam acara Kongres Kedua World Council of Preventive, Regenerative and Anti-aging Medicine (WOCPM) yang berlangsung di Bali.
“Sekarang dikenal istilah medical health tourism dan Singapura sudah sangat maju dengan konsep tersebut,” ujar JK kepada wartawan pada Minggu, (10/11).
Bali, yang merupakan destinasi wisata favorit baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara, dinilai sangat cocok untuk mengembangkan konsep medical health tourism.
“Kita bisa datang untuk memeriksakan kesehatan sembari menikmati keindahan Bali,” tambah JK.
Namun, JK juga menekankan beberapa faktor penting yang dibutuhkan agar sebuah rumah sakit dapat berkembang, yaitu fasilitas yang memadai, tenaga dokter dan perawat yang berkualitas, serta teknologi yang canggih.
“Terakhir adalah hospitality atau pelayanan yang profesional,” kata JK.
Bali sendiri dipercaya sebagai tuan rumah Dewan Dunia Kedokteran Pencegahan, Regeneratif, dan Anti-penuaan atau World Council of Preventive, Regenerative and Anti-aging Medicine (WOCPM).
Kongres WOCPM ke-2 ini merupakan kelanjutan dari International Health Conference ke-15 yang digelar tahun lalu di Bali. Salah satu agenda kongres kali ini adalah mendorong Indonesia menjadi destinasi wisata medis anti-aging dan memajukan sektor wisata kesehatan medis di Indonesia.