Faktanesia.id.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali meraih Anugerah Badan Publik Informatif 2024 dalam Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia dan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan di Movenpick Hotel, Pacenongan, Jakarta Pusat.
Pada acara tersebut, Pemprov DKI Jakarta berhasil meraih posisi tiga besar terbaik pada kategori Pemerintah Provinsi, yang menegaskan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam memastikan keterbukaan informasi publik bagi seluruh warga Jakarta. Capaian ini juga mengukuhkan Pemprov DKI Jakarta yang telah mempertahankan predikat tersebut selama tujuh tahun berturut-turut, sejak 2018.
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, memberikan apresiasi kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atas kerja sama yang solid dalam menghadirkan transparansi dan keterbukaan informasi yang dibutuhkan warga.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah bukti kerja nyata seluruh jajaran dalam transparansi dan keterbukaan informasi yang dibutuhkan warga Jakarta. Kita juga patut bersyukur karena sejak 2018, DKI Jakarta sukses mempertahankan predikat ini,” ungkap Pj. Gubernur Teguh, Selasa (17/12).
Pj. Gubernur Teguh berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi untuk terus berupaya meningkatkan pelayanan publik. Ia menekankan pentingnya adaptasi terhadap cepatnya arus informasi dan tantangan dalam mengelola informasi publik.
“Saya berharap penghargaan ini tidak hanya seremonial saja, namun sebagai bukti bahwa kita semua harus sungguh-sungguh dalam meningkatkan kemampuan dan melayani publik dengan lebih baik lagi,” tambahnya.
Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik bertujuan untuk mengukur kepatuhan badan publik dalam pelaksanaan keterbukaan informasi. Aspek penilaian meliputi pengumuman informasi publik, penyediaan dokumen informasi, pengembangan website, kelembagaan PPID, serta pengadaan barang dan jasa. Evaluasi juga mencakup kualitas informasi, sarana prasarana, komitmen organisasi, dan digitalisasi. rsl