\faktanesia.id — Menjelang penghujung tahun, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang memastikan ketersediaan stok darah tetap mencukupi hingga akhir 2024. Hal ini disampaikan Ketua PMI Kota Tangerang, Oman Jumansyah, yang menegaskan bahwa upaya terus dilakukan agar kebutuhan darah masyarakat dapat terpenuhi dengan baik.
“Alhamdulillah, berkat kerja sama yang solid dengan pemerintah dan berbagai pihak, stok darah kami aman untuk digunakan hingga akhir tahun ini. PMI Kota Tangerang konsisten menjaga ketersediaan darah antara 3.000 hingga 4.000 kantong setiap bulan,” ujar Oman, Rabu (4/12).
PMI Kota Tangerang juga mengintensifkan program jemput bola untuk kegiatan donor darah. Program ini menyasar berbagai lokasi seperti kantor pemerintahan, ruang publik, serta beragam kegiatan yang digelar oleh perusahaan, organisasi, dan komunitas.
“Kami terus menggalakkan partisipasi masyarakat dengan mengadakan agenda donor darah di berbagai titik. Ini penting untuk memastikan stok darah tetap terpenuhi dan bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan masyarakat,” kata Oman.
Selain itu, PMI Kota Tangerang aktif melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mendonorkan darah. Kampanye ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih aktif terlibat dalam kegiatan donor darah secara mandiri sebagai bentuk aksi kemanusiaan.
“Kami ingin membangun kesadaran di masyarakat bahwa donor darah adalah langkah kecil yang membawa manfaat besar bagi banyak orang. Dengan keterlibatan aktif masyarakat, kebutuhan darah di Kota Tangerang bisa terus terjaga,” tambahnya.
PMI Kota Tangerang berkomitmen untuk terus menjaga ketersediaan darah agar kebutuhan medis masyarakat dapat terpenuhi tanpa kendala hingga akhir tahun dan seterusnya.