faktanesia.id – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Nasdem Sulawesi Barat (Sulbar) mengusung tujuh nama anggota dewan terpilih di Pilihan legislatif 2024 lalu untuk menjadi unsur pimpinan, alat kelengkapan dewan atau wakil di DPRD Polewali Mandar (Polman) masa periode 2024-2029.
Nasdem Sulbar muali membahas pengusulan seluruh nama anggota terpilih baik di daerah atau di DPRD Sulbar.
Pembahasan pengusulan itu setelah adanya petunjuk teknis diperoleh dari pengurus pusat partai Nasdem.
Pengurus Nasdem Sulbar lalu mengusulkan tujuh nama ke pengurus pusat untuk dapat persetujuan jadi alat kelengkapan DPRD Polman.
Hal itu disampaikan langsung ketua Nasdem Sulbar Dirga Adhi Putra Singkarru kepada sejumlah wartawan.
“Kita sudah usulkan seluruh nama dari anggota DPRD terpilih baik di kabupaten maupun di provinsi, semuanya sudah kita krim ke pusat dan ditindaklanjuti dengan pengujian,” terang Dirga kepada wartawan.
Dia menjelaskan nama-nama anggota dewan terpilih itu akan diuji dengan tes wawancara, untuk melihat kualitas pengetahuan wawasan dan kapasitas tujuh anggota dewan.
Dirga menyebut hasil ujian untuk melihat kualitas anggota DPRD terpilih ini belum keluar dari pengurus pusat partai Nasdem.
Disebutkan tujuh nama terpilih itu semua memiliki hak, kesempatan dan ruang menjadi unsur pimpinan atau alat kelengkapan DPRD Polman.
“Buat saya semuanya masuk calon terkuat, karena dia pemenang kemarin saat pemilihan, sampai sekarang belum ada keputusan dari pengurus pusat,” lanjutnya.
Ia mengatakan dari sisi aturan partai, anggota dewan akan lebih mendapat kesempatan jika dia merupakan pengurus inti.
Kemudian akan dilihat perolehan suara, hal itu juga kata Dirga akan menjadi penilaian terakhir diusung jadi wakil ketua di DPRD Polman.
Serta melihat loyalitas lamanya anggota dewan ini menjadi pengurus partai di daerah masing-masing.
“Semua memiliki hak dan kesempatan, persoalan kedekatan itu tidak masuk kategori penilaian kita,” tegasnya.